Berita UmumInfo LowonganKegiatan DPP Simarmata

Bekraf Cari 93 Orang Kreatif Jadi CPNS, Kriteria Ini yang Dicari

Jakarta, SIMARMATA.or.id – Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) membuka lowongan untuk 93 calon pegawai negeri sipil (CPNS). Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf menyebut, pembukaan dimulai hari ini, 11 November 2017, selaras dengan pembukaan lowongan CPNS di kementerian dan lembaga lainnya.

“Kebutuhan kami di Bekraf akan pegawai CPNS yang memang sudah sangat kami butuhkan, akhirnya bisa dikabulkan. Artinya ada pengabulan permintaan dari berbagai K/L kepada presiden untuk membuka lowongan yang sudah lama ditutup. Ini harus dimanfaatkan sebaiknya. Karena kami sangat membutuhkan bukan saja dari segi kualitas, tapi kuantitas. Karena pekerjaan kami makin lama makin sibuk,” kata Triawan di kantornya, Jakarta, Senin (11/9/2017).

Ayah dari musisi Sherina Munaf itu juga mengaku, saat ini telah banyak sekali permintaan dari generasi muda untuk bisa masuk mengembangkan dunia ekonomi kreatif. Pihaknya menuntut para pelamar untuk memiliki passion atau minat dan memahami dunia ekonomi kreatif.

“Karena mereka melihat ekonomi kreatif sebagai bidang di masa mendatang. Sehingga mereka ingin sekali berpartisipasi. Mulai hari ini kita akan tampung keinginan mereka. Sehingga walaupun IPK-nya hanya 2,85 tapi saya merasa akan dapat orang-orang yang punya passion bagus dalam ekonomi kreatif, punya kecerdasan, interpersonal skill yang bagus. Karena kita tidak bisa bekerja sendiri, harus bisa berinteraksi dengan demikian luasnya. Kita deal dengan seniman, yang secara administrasi mereka harus banyak diberitahu. Dalam hal lain, kita harus memahami kekakuan yang diterapkan pemerintah kepada mereka akan membatasi kreativitas mereka,” terangnya.

Pada kesempatan yang sama Sekretaris Utama Bekraf, Mesdin Kornelis Simarmata, menambahkan awalnya Berkraf sendiri mendapat jatah penerimaan CPNS sebanyak 100 orang. Namun, 7 orang di antaranya diambil dari Kementerian Keuangan untuk mengisi posisi di sektor keuangan.

“Sebenarnya angka yang kita ajukan lebih besar, sebenarnya dapatnya 100. Tapi ada tujuh orang yang akan kita peroleh dari Kemenkeu, jadi bukan melalui proses seleksi in. Jadi mereka ada STAN, dan kita minta ke Kemenkeu kalau bisa memberikan lulusan STAN nya ke Bekraf. Tujuh orang ini akan memegang hal yang berkaitan dengan keuangan, mulai auditor sampai pengelolaan keuangan,” terangnya.

Dirinya menyatakan persyaratan untuk melamar CPNS di Bekraf sama dengan persayaratan yang ditetapkan oleh Kementerian PAN-RB. Yang terpenting, kata dia, pelamar harus memiliki pasion dalam mengisi posisi yang ada di Bekraf.

“Semua ketentuan umum dalam proses seleksi nasional kita ikuti, yaitu harus mengalokasikan juga orang asli Papua, disabilitas, dan harus merekrut secara sengaja lulusan cumlaude. Ini ketentuan dari Kementerian PAN-RB. Dalam proses rekrutmennya, yang datang ke Bekraf adalah lulusan yang punya passion dalam ekonomi kreatif,” terangnya.

Lantas apa pekerjaannya?

Mesdin Kornelis, mengatakan nantinya 93 orang yang lulus CPNS di Bekraf akan ditempatkan ke dalam berbagai posisi. Dia menjelaskan, salah satu contoh pekerjaan yang akan dilakukan CPNS ialah melaksanakan kegiatan yang dirancang oleh deputi teknis untuk melayani pelaku ekonomi kreatif.

“Contohnya, kalau misalnya di deputi riset dan edukasi salah satu kegiatan mereka adalah memberikan training desain kepada pelaku ekonomi kreatif. Jadi yang melaksanakan itu, melakukan administasi, termasuk juga menghubungi pelatih, narasumber, memfasilitasi itu adalah kerjaan pelaksana. Pekerjaan itu begitu beragamnya,” terang Mesdin di kantornya, Jakarta, Senin (11/9/2017).

Sementara itu Kepala Biro Umum Kepegawaian Bekraf, Suganda Pandapotan Pasaraibu, menambahkan dari 93 lowongan CPNS kuliafikasi untuk D3 sebanyak 6 orang, dan S1 sebanyak 87 orang. Saat ini sendiri, jumlah pegawai yang ada di Bekraf ada sebanyak 477 orang.

“Dari 97 CPNS nanti diperuntukan cumlaude 10 orang, disabilitas 1 orang, papua 1 orang, dan umum 82 orang. Bekraf keseluruhan pegawainya saat ini untuk yang ASN ada 107, sedangkan pegawai PTT/honorer 335, pramubakti seperti driver dan OB 35 orang,” terangnya.

Janner Simarmata

Dr. Janner Simarmata, S.T., M.Kom. (C.SP., C.BMC., C.DMP., C.PI., C.PKIR., C.SF., C.PDM., C.SEM., C.COM., C.SI., C.SY., C.STMI INT'l., CBPA., C.WI.) Humas DPP Punguan Pomparan Ompu Simataraja Raja Simarmata Dohot Boruna Se Indonesia, di mana sebelumnya adalah Ketua Bidang Infokom DPP diperiode kepengurusan tahun 2008-2012, 2012-2016 dan 2016-2023. Dia juga yang mengelola website SIMARMATA.OR.ID sejak tahun 2008-2022, kini diangkat menjadi Dewan Pakar DPP.

Artikel terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button