Menantu Membantai Mertua Hingga Tewas di Samosir
Simanindo, SIMARMATA.or.id – Tipoan Rumahorbo (70) menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh menantunya sendiri, Daka Dapawole (40) di rumah korban Desa Garoga Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir, Kamis (2/6/2016).
Kejadian bermula pukul 22.00 wib. Tetangga korban, Sirince boru Rumahorbo mendengar ada suara keributan dari dalam rumah korban dan mendengar tersangka yang masih tinggal satu atap dengan korban mengancam akan membunuh korban.
“Kudengar si Daka (tersangka) mengatakan ‘kau harus mati’, sesudah itu ada suara benturan dan pukulan dari luar rumah,” tutur Sirince.
Tetangga yang mencoba mencari tahu kejadian tersebut mencoba membuka pintu rumah korban, sayangnya saat itu pintu dalam keadaan terkunci dari dalam.
Selanjutnya tetangga memberitahukan peristiwa tersebut kepada Kepala Dusun Beny Rumahorbo dan istri tersangka Sulastri Rumahorbo yang pada saat kejadian istri tersangka sedang tidak berada di rumah karena melihat adiknya yang sedang melahirkan dirumah berjarak 2 kilometer dari tempat kejadian.
Kemudian Kepala Dusun beserta warga lainnya membuka paksa pintu rumah korban dan ditemukan korban dalam keadaan terluka berlumuran darah di bagian kepala dan wajah dan dalam keadaan tidak sadarkan diri, sedangkan tersangka sudah tidak berada di dalam rumah.
Selanjutnya pada pukul 23.00 wib korban dibawa warga ke Puskesmas Ambarita Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir. Karena luka yang diderita cukup parah, pihak Puskesmas Ambarita kemudian merujuk korban ke RSUD Hadrianus Sinaga Desa Pangururan dan mendapat perawatan. Sayangnya, pada Jumat (3/6/2016) sekira pukul 07.00 Wib korban dinyatakan telah meninggal dunia.
Selanjutnya jenazah korban dibawa keluarga ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk pemeriksaan bagian dalam dan luar tubuh. Petugas Polsek Simanindo langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengamakan tersangka beserta barang bukti yang digunakan tersangka untuk menganiaya korban. Hingga kini, motif dari penganiayaan hingga menyebabkan korban meninggal dunia tersebut masih dalam penyelidikan.(bm/to/tar)