Awas, Ada Teror Di Malam Natal dan Tahun Baru

Jakarta, SIMARMATA.or.id – Pemerintah meminta masyarakat tetap waspada terhadap ancaman teror yang muncul menjelang Natal dan tahun baru. Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan kepolisian sudah menemukan bukti ancaman yang masih muncul.
“Tetap kita tidak boleh lengah karena ancaman ini masih ada dan mereka dalam dokumen-dokumen yang ada sudah terpantau. Misalnya akan ada pengantin baru, akan ada konser,” ujar Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/12/2015).
Pramono mengatakan istilah “konser” atau “pengantin” merujuk pada aksi yang akan dilakukan kelompok teror. Selain itu, Istana sudah mendapatkan laporan dari Kepala Polri bahwa bukti yang dibutuhkan sudah cukup untuk menilai ancaman tersebut masih ada. “Bukti-bukti itu cukup, bukti inisiasi para pelaku, peralatan, dan skema serta tempat,” ujarnya.
“Presiden meminta pada Kapolri untuk melakukan langkah-langkah pencegahan, karena bagaimana pun kita telah mempunyai pengalaman beberapa kali berkaitan dengan Tahun Baru dan Natal serta kegiatan lainnya, apalagi ini ada Maulid Nabi,” tuturnya
Secara khusus, Presiden meminta Kapolri meningkatkan kewaspadaan dalam rangka adanya potensi ancaman itu.
“Pemerintah meyakini nantinya Natal dan Tahun Baru akan berjalan dengan aman. Presiden meminta pada masyarakat agar tidak merayakan dengan berlebihan, kami ingin menyampaikan bahwa presiden sudah memahami dan mengetahui apa yang dilaporkan oleh Kapolri,” pungkasnya (sin/tem)