Ephorus HKBP Pdt WTP Simarmata MA Lantik Dr Ir Sabam Malau Jadi Rektor UHN
Medan (SIB)– Ephorus HKBP Pdt Willem TP Simarmata MA selaku pembina melantik Rektor Universitas HKBP Nommensen (UHN) Medan Dr Ir Sabam Malau untuk periode 2014-2018 di Gereja HKBP Jalan Sudirman Medan, Senin (1/12). Sabam Malau menggantikan Rektor lama Dr Ir Jongkers Tampubolon yang telah menjabat dua periode.
Rektor Universitas HKBP Nommensen Sabam Malau mengatakan akan menjadikan UHN menjadi universitas terkemuka di Asia. Menurut Sabam, dia sepakat dengan gagasan rektor sebelumnya Dr Ir Jongkers Tampubolon MSc yang menyatakan UHN membangun Indonesia dari Sumatera Utara. Namun, Sabam yakin bisa membangun dunia melalui UHN.
Ompui Ephorus HKBP Pdt WTP Simarmata MA yakin keberadaan UHN menjadi berkat bagi dunia. Hal itu menurutnya sejalan dengan motto atau falsafah UHN, Pro Deo et Patria (bagi Tuhan dan ibu pertiwi). Dengan semangat Nommensen, UHN berkomitmen untuk secara konsisten meningkatkan mutu pendidikan, penelitian dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk meningkatkan kesejahteraan manusia dengan cara yang paling bertanggung jawab tanpa membedakan suku, agama, ras, dan golongan.
Sedangkan Ketua Pengurus Yayasan UHN Dr Ir Nurdin Tampubolon juga mengharapkan akreditasi A dan prodi berbasis kinerja melalui sistem keuangan yang terbangun. “Saya yakin dengan kepemimpinan Dr Ir Sabam Malau dapat meningkatkan daya saing UHN terhadap alumninya. Yayasan juga akan mendukung program kerjanya,” katanya seraya berharap Sabam Malau dapat melakukan perubahan dalam mengelola universitas.
Sebelumnya, Koordinator Kopertis Wilayah I Prof Dian Armanto berharap Sabam Malau bisa menjadi pemimpin yang ‘kuat’. “Untuk menjalankan wasdalbin (pengawasan, pengendalian dan pembinaan) kehidupan kampus membutuhkan pemimpin yang kuat,” katanya. Hadir pada pelantikan itu Kabid Dikmenti Sumut August Sinaga, Dr RE Nainggolan, Pantas Silaban, Drs Tahan Panggabean MM, Anggota DPRD Medan Drs Godfried Lubis, Drs Jisman Lubis MM, Pdt Sunggul Pasaribu, Lina Inggrid Hutabarat dan undangan lainnya.